RUKUN PENYEMBUHN

Rukun Penyembuhan dengan Herba 

Herba akan berkesan atau berkhasiat apabila pengamalannya memenuhi semua rukun-rukun yang ditentukan. rukun-rukun penyembuhan ini berasal  dari kisah seseorang yang meminta obat kepada Rasulallah saw untuk menyembuhkan sakit perut. kemudian Rasulallah saw memberikan madu. setelah madu itu diminum ternyata tidak sembuh dan bahkan semakin parah. kemudian minum madunya diulanginya hingga empat kali. baru pada minuman yang keempat  orang yang sakit tersebut sembuh.

oleh karena itu agar mendapatkan khasiat yang optimal dari herba, maka perlu mengamalkan rukun penyembuhan dibawah ini:

1. Tawakal dan yakin ( tanpa ragu-ragu)
2. Amalan yang berterusan 
3. Berlaku tanda penyembuhan (DOC)
4. Dosis yang mencukupi

Tawakal dan yakin ( tanpa ragu-ragu)

 Yakin merupakan pintu oenyembuhan yang perlu dibuka terlebih dahulu. karena ada kaidah al-yakinu laa yuzalu bissyaak (keyakinan itu tidak akan kalah/hilang oleh keraguan). kemudian firman Allah dalam Al-Qur'an yaitu bahwa Allah tergantung prasangka hambaku. oleh sebab itu kalau kita ragu terhadap ksembuhan dari obat yang kita konsumsi maka Allah akan memberikan apa yang kita ragukan.

keyakinan akan membangkitkan tenaga dalam yang amat enting untuk membantu mengembalikan sistem imuniti tubuh. mengambil herba dalam keadaan tidak yakin maka iu merupakan usaha yang sia-sia.

Kemudian aorang yang sakit harus mengerahkan semua rasa cemasnya hanya kepada Allah.

Orang yang sakit harus menumbuh kembangkan sikap sabar atas ujian yang diberikan oleh Allah SWT.

Amalan yang berterusan

 Maksudnya adalah istiqamah dan sabar dalam menantikan herba yang sedang melakukan perbaikan keseluruh tubuh . apabila kita menyadari bahwa sumber penyakit itu datangnya dari makanan sehari-hari, dimana setiap makanan itu mengandung toksid atau racun, maka sudah semestinya mengambi herba menjadi perkara rutin dalam kehidupan sehari-hari. Penakit timbul setelah sejian lama gangguan organ terjadi. Begitu juga dengan obat herba, ia memerlukan tempo atau waktu lama untuk menjalani proses pemulihan sel-sel yang telah rusak.

Munculnya krisis kesembuhan ( Healing crisis)

Krisis  kesembuhan adalah tanda-tanda yang menunjukan herba sedang bekerja yang dikenal  dngan DOC (Direction of Cure). Diantara tanda-tanda DOC yaitu:

1. Bertambah keluar penyakit. Sering kita jumpai seseorang yang menggunakan herba kemudian berlaku healing crisis, dimana ia tampak bertambah sakit bukannya menjadikan ia sembuh, seperti pada perempuan yang mengalami keputihan, jerawt dll.
2. Berpindah penyakit dari bagian tertentu kebagian yang lain. contohnya orang yang menderita penyakit asma kamudian mengamalkan herba, setelah itu ia gatal-gatal.
3. Terasa sakit dibagian pinggang dan kaki. itu karena sistem syaraf mempengaruhi keadaan ini dimana rasa sakit akan terasa seolah-olah berpindah ke bawah terutama disekitar pinggang dan langsung ketelapak kaki. teapak kaki dihubungkan kewilayah refleksi bagi perawan seluruh tubuh.
4. Mengulangi sejarah kesakitan. pengulangan yang disadari telah keluar disuatu masa lalu.

Dosis yang mencukupi

Penggunaan herba yang tepat harus disesuaikan dengn berat badan  orang yang bersangkutan. Dalam hal ini perbandingannya adalah 10kg : 1 gr. Artinya setiap berat badan 10kg banyaknya herba obatan yang harus dikonsumsi adalah 1gram setiap harinya.

Sumber : Buku panduan intibah (institut latihan herba Al-wahida)

Informasi pelatihan terapis.

1. Halal haram makanan
2. Konsep pengobatan nabi
3. Herbalogi
4. Diagnosa tangan (memerikasa penyakit melalui telapak tangan)
5. Sistem pencernaan
6. Sistem Pernapasan
7. Sistem peredaran darah
8. Sistem Organ jantung
9. Pembetulan tulang belakang
10. Refleksiologi
11. Al-hijamah (Bekam)
12. Iridiologi (diagnosa penyakit dari mata)

Biaya ; Rp. 750.000 + pendaftaran Rp.100.000

dapat sertipikat.

Tempat: Klinik Darusyifa-Cimanggis, jl. Jakarta bogor

Hp: 085211843867